Sawahlunto - Isu penurunan jumlah pelajar SLTA Sawahlunto yang jebol
masuk Peguruan Tinggi Negeri (PTN) pada 2014 di tepis oleh Drs.Marwan
Kepala Dinas Pendidikan Kota Sawahlunto. Sebelumnya Ketua DPRD H.Emeldi,
SE dalam acara pembukaan Rapat Kerja (Raker)
forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Sanggar Kegiatan Belajar kota pada Rabu (28/1) mengungkapkan pada 2014 telah terjadi penurunan jumlah pelajar SLTA yang lulus PTN.
Terkait isu ini, Drs Marwan kepada humas memaparkan bahwa berita tersebut perlu diluruskan karena yang sebenarnya terjadi bukanlah penurunan jumlah kelulusan PTN. “Pada tahun 2013 telah terjadi kesalahan pelaporan data, ada sekolah yang memberikan data jumlah lulusan Peguruan Tinggi Negeri (PTN) digabung saja dengan Lulusan Peguruan tinggi swasta (PTS) terakreditasi sejajar dengan PTN.
Contohnya yang diterima di PTS semacam Gunadarma dan STT Telkom dipersepsikan sama dengan Peguruan Tinggi Negeri, padahal kedua PT tersebut adalah swasta. Karenanya jumlah yang dilaporkan menjadi lebihbesar.
Angka sebenarnya kelulusan PTN di tahun 2013 hanya 280 orang sementara sisanya atau 35 orang lagi adalah yang lulus di PTS terakreditasi sejajar dengan PTN sehingga jumlah keseluruhannya adalah 315 orang.
Sementara yang lulus PTN pada tahun 2014 ini adalah 285 orang, walau tidak terlalu signifikan, tetapi tetap terjadi peningkatan.
Menyikapi tantangan dan target kedepan, Drs Marwan mengungkapkan, pihaknya akan lebih memantapkan strategi dalam meningkatkan kelulusan di PTN salah satunya dengan pembimbingan sebelum mengisi formulir pemilihan jurusan di PTN. Juga diprogramkan peningkatan kualitas guru melalui pelatihan. (Humas Pemko Sawahlunto)
forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Sanggar Kegiatan Belajar kota pada Rabu (28/1) mengungkapkan pada 2014 telah terjadi penurunan jumlah pelajar SLTA yang lulus PTN.
Terkait isu ini, Drs Marwan kepada humas memaparkan bahwa berita tersebut perlu diluruskan karena yang sebenarnya terjadi bukanlah penurunan jumlah kelulusan PTN. “Pada tahun 2013 telah terjadi kesalahan pelaporan data, ada sekolah yang memberikan data jumlah lulusan Peguruan Tinggi Negeri (PTN) digabung saja dengan Lulusan Peguruan tinggi swasta (PTS) terakreditasi sejajar dengan PTN.
Contohnya yang diterima di PTS semacam Gunadarma dan STT Telkom dipersepsikan sama dengan Peguruan Tinggi Negeri, padahal kedua PT tersebut adalah swasta. Karenanya jumlah yang dilaporkan menjadi lebihbesar.
Angka sebenarnya kelulusan PTN di tahun 2013 hanya 280 orang sementara sisanya atau 35 orang lagi adalah yang lulus di PTS terakreditasi sejajar dengan PTN sehingga jumlah keseluruhannya adalah 315 orang.
Sementara yang lulus PTN pada tahun 2014 ini adalah 285 orang, walau tidak terlalu signifikan, tetapi tetap terjadi peningkatan.
Menyikapi tantangan dan target kedepan, Drs Marwan mengungkapkan, pihaknya akan lebih memantapkan strategi dalam meningkatkan kelulusan di PTN salah satunya dengan pembimbingan sebelum mengisi formulir pemilihan jurusan di PTN. Juga diprogramkan peningkatan kualitas guru melalui pelatihan. (Humas Pemko Sawahlunto)
Posting Komentar